Bandara Udara Dan Pelabuhan Di Demak. Apakah kita menyetujuinya ?

DEMAK-Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, H Bowo Sidik Pangarso mengusulkan agar bandara dan pelabuhan dibangun di Demak. Dengan alasan, Demak merupakan penyangga perekonomian Kota Semarang sebagai ibukota Provinsi Jateng.

Menurutnya, Kabupaten Demak sangat potensial dalam pengembangan ekonomi. “Demak bisa menggantikan posisi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan Bandara Ahmad Yani. Karena itu, perlu ada survei untuk melihat potensi tersebut,” ungkapnya saat ramah tamah bersama kader Partai Golkar di gedung Golkar, Jalan Sultan Fatah, Jumat (1/7) lalu.
Acara ini dihadiri Ketua DPD Golkar Budi Ahmadi dan fungsionaris Golkar Nur Wahid. Menurut Bowo, sebagai anggota DPR RI, dirinya yang berada di Komisi VI membawahi Pelindo dan Angkasa Pura. “Perlu diketahui, bahwa lahan di Kota Semarang semakin habis. Mestinya, Demak dapat berperan sebagaimana peran kota penyangga Surabaya, seperti Sidoarjo dan Gresik,” katanya.

Dia mengatakan, Demak harus mempunyai kawasan industri serta didukung pembangunan jalan tol Semarang-Demak. Selain itu, masih banyak masalah di Demak yang perlu diselesaikan. Di antaranya, soal abrasi dan rob yang kini menghancurkan pesisir pantai Sayung.

“Kami lihat Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung sudah tenggelam, tapi belum ada penanganan serius dari pemerintah pusat. Ini akan kami perjuangkan agar ada penanganan yang komprehensif. Harus ada penetapan bencana terkait rob dan abrasi itu. Dengan demikian, masyarakat dapat ganti rugi dari pemerintah,” ujarnya. (hib/sct/ida)

Sumber: RADARSEMARANG

Share :

Facebook Twitter Google+